Aceh Besar, 3–12 Desember 2025, Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Aceh membuka layanan dapur umum bagi mahasiswa/i yang terdampak banjir dan longsor di Provinsi Aceh. Kegiatan yang dipusatkan di Laboratorium Penyelenggaraan Makanan ini menjadi langkah cepat institusi dalam menjamin ketersediaan pangan bagi mahasiswa selama masa darurat. Seperti diketahui bencana alam melanda 17 Kabupaten/Kota antara lain: Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Utara, Bener Meriah, Pidie, Aceh Tengah, Aceh Singkil, Gayo Lues, Bireuen, Pidie Jaya, Aceh Timur, Aceh Selatan, Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Tenggara, Kota Lhokseumawe, Subulussalam dan Langsa.
Ketua Jurusan Gizi Ibu Silvia Wagustina, SST, M. Kes menyampaikan bahwa layanan dapur umum ini merupakan bentuk kepedulian kampus terhadap mahasiswa yang mengalami kesulitan akses pangan akibat bencana. “Kami memastikan mahasiswa tetap mendapatkan konsumsi yang aman dan bergizi sesuai standar, sekaligus memberikan dukungan moral selama situasi krisis,” ujarnya. Lebih lanjut Beliau menambahkan, makanan diolah dan disiapkan oleh Tim Satuan Tugas (SATGAS) Bencana Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Aceh. selain itu, dalam pelaksanaan dapur umum juga turut dilakukan pendataan mahasiswa terdampak, perencanaan menu, pengolahan dan pengemasan makanan, hingga distribusi makanan siap santap. Seluruh proses dilaksanakan oleh tim dosen, teknisi laboratorium, dan mahasiswa dengan penerapan ketat prinsip higiene sanitasi dan keamanan pangan.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi mahasiswa terdampak, baik dalam pemenuhan kebutuhan konsumsi maupun keringanan beban ekonomi selama masa bencana. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana praktik lapangan bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu penyelenggaraan makanan pada kondisi kedaruratan. Dengan terselenggaranya pelayanan ini, Poltekkes Kemenkes Aceh berharap dapat membantu meringankan beban mahasiswa sekaligus memperkuat solidaritas di lingkungan kampus.



Users Today : 2
Total views : 46592
Your IP Address : 143.255.145.7